belum tentu hatinya juga seiring rasa
saat tawa menyapa telinga
belum tentu kalbunya senang gembira
kadang senyum itu
bisa menjadi pelindung
pada sebuah kedukaan
agar ia tersimpan kukuh
menjadi rahsia antara diri
kadang tawa itu
boleh dijadikan penawar
pada kepahitan sebuah perjalanan
yang diwarnai dengan ujian
bersilih ganti dengan hitam putih kehidupan
biarlah yang tersirat itu
terus terpendam dengan izinNya
kerana luahanku tak bermakna
andai tersalah memilih pendengarnya
lalu sentiasa aku percaya
pendengar yang setia hanyalah Dia
yang berada diatas sana
penguasa dunia dan segala isinya
~
No comments:
Post a Comment